Menulis Petunjuk
Mendata Urutan Melakukan Sesuatu
Perhatikan contoh petunjuk berikut! Petunjuk berikut adalah petunjuk membuat sesuatu, yaitu membuat mi goreng.
Bumbu: Gula, garam, penguat rasa mononatrium glutamat (MSG), bubuk bawang putih, bubuk bawang merah, perisa ayam, bubuk lada dan vitamin (A, B1, B6, B12), Niasin, Asam Folat, Pantotenat.
Minyak: Minyak sayur dan bawang merah.
Kecap manis: Gula, air, garam, kedelai, dan pengawet (natrium benzoat, metil p-hidroksibenzoat)
Saus Cabe: Cabe, gula, garam, rempah-rempah, pengental, dan pengawet (natrium benzoat).
Cara Penyajian dengan Microwave:
- Siapkan mangkok tahan panas (microwave), isi dengan air 350 cc (1,5 gelas), masukkan mi ke dalamnya.
- Masukkan ke dalam microwave, masak dengqan suhu tinggi 5 menit
- Tiriskan mi, kemudian campurkan mi ke dalam campuran bumbu di piring, diaduk hingga merata,
- Taburkan bawang goreng, mi goreng pun siap dihidangkan.
Cara Penyajian:
- Rebus mi dalam air mendidih selama 3 menit sambil diaduk,
- Sementara mi direbus, campurkan bumbu, minyak bumbu, kecap manis, dan saus cabe ke dalam piring,
- Tiriskan mi, kemudian campurkan mi ke dalam campuran bumbu di piring, diaduk hingga merata,
- Taburkan bawang goreng, mi goreng pun siap dihidangkan.
Perhatikan juga contoh petunjuk melakukan sesuatu, yaitu menggunakan gas ELPIJI yang baik.
- Putar knop kompor berlawanan jarum jam untuk
menyalakan pemantik api dan atur posisi knop untuk mengatur nyala api
sesuai kebutuhan.
- Atur aliran udara hingga nyala api berwarna biru.
- Hindarkan tertumpahnya bahan yang dimasak ke dalam kompor.
- Setelah selesai masak, untuk mematikan api, putar knop kompor searah jarum jam sampai posisi mati (off).
Nah, setelah melihat gambar dua macam petunjuk di
atas, yaitu memasak mi goreng dan petunjuk melakukan sesuatu, yaitu
menggunakan gas ELPIJI, kamu pasti bisa mengidentifikasi hal-hal apa
saja yang terdapat pada sebuah petunjuk. Kita perlu mendata terlebih
dahulu hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sebuah petunjuk agar bisa
menyusun petunjuk secara urut dan sistematis. Adapun hal-hal yang
terdapat dalam sebuah petunjuk adalah
1. Alat
Seperti dua contoh di atas, dapat diketahui bahwa alat
untuk memasak mi adalah kompor (minyak/gas/microwave), panci, sendok
(makan/sayur), mangkuk, gelas, jam untuk melihat waktu memasak,
sedangkan alat untuk menggunakan gas ELPIJI adalah tabung gas, tungku
kompor gas, sebuah meja.
2. Cara membuat/melakukan sesuatu
Cara untuk membuat atau melakukan sesuatu haruslah
jelas, singkat, dan mudah diikuti. Oleh karena itu, bahasa yang
digunakan pun harus sistematis dan urut, seperti kedua contoh di atas.
3. Bahan
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat/melakukan
sesuatu pun harus disampaikan. Kedua contoh di atas, tidak perlu
memerlukan bahan yang sulit karena memang merupakan langkah
praktis. Namun, berbeda jika kita akan membuat sesuatu, seperti puding
atau kue. Berarti kita pun harus menyiapkan bahan-bahan yang
diperlukan. (contoh pada halaman berikut ini)
4. Manfaat
Sebuah petunjuk harus memberikan manfaat kepada
pembaca atau pemakainya. Di antara manfaat yang paling umum dari
sebuah petunjuk adalah pemakai/pengguna bisa mengikuti langkah-langkah
yang diberikan dan pengguna/pemakai tersebut tidak salah dalam
menggunakan barang atau produk yang baru dilihat/dikenalnya.
5. Gambar
Dalam sebuah petunjuk, gambar sangat dibutuhkan untuk
mendukung petunjuk tersebut agar terlihat lebih menarik dan pembaca
memperoleh urutan gerak secara tepat.
Contoh:
Perkedel Daging Renyah
Bahan:
1 butir kuning telur ayam 1 sdm saus BBQ 1 sdt garam 1 siung bawang putih, parut 1/2 sdt merica bubuk 2 sdm tepung terigu 20 g bawang Bombay, cincang 250 g daging sapi cincang 75 g bengkuang/lobak, serut halus, peras
Lapisan:
1 butir putih telur ayam 100 g tepung panir putih kasar |
|||||||||||
Cara membuat: # Aduk semua bahan menjadi satu hingga rata. # Banting-banting hingga benar-benar menyatu. # Bentuk adonan menjadi bulatan pipih bundar # Celupkan dalam telur kocok. # Gulingkan dalam tepung panir hingga rata. # Diamkan beberapa saat hingga agak kering. # Goreng dalam minyak panas dan banyak hingga kuning keemasan. # Angkat dan tiriskan. # Sajikan hangat dengan saus BBQ
Menulis Petunjuk
Bahasa Petunjuk
A. Ciri Ragam Bahasa Petunjuk
Sebuah petunjuk yang baik perlu memperhatikan
bahasa yang digunakan pada sebuah petunjuk agar petunjuk tersebut
mudah diikuti oleh orang yang hendak membuat, memakai, atau melakukan
sesuatu dengan suatu barang atau produk tertentu.
1. Singkat dan informatif
Bahasa petunjuk harus singkat berarti dalam
petunjuk tersebut hanya mencantumkan hal-hal yang dianggap penting dan
bahasa yang digunakan pun harus informatif, artinya berisi
langkah-langkah yang mudah diikuti oleh pemakai/pengguna.
2. Tidak menyesatkan (logis)
Bahasa petunjuk juga tidak boleh menyesatkan.
Artinya, langkah-langkah diberikan itu harus berurut dan sistematis.
Antara urutan yang satu dan urutan yang lain harus praktis, logis,
dan tidak menimbulkan penafsiran ganda pada pemakai.
3. Langsung menuju kepada hal yang akan dilakukan
Bahasa petunjuk pun harus langsung kepada hal-hal
yang akan dilakukan. Artinya, langkah-langkah yang dicantumkan hanya
langkah-langkah yang penting dan tidak bertele-tele agar tidak terjadi
ketumpangtindihan informasi. Bahasa yang digunakan harus jelas dan
lugas atau menggunakan kata-kata yang sudah umum digunakan. Tidak lupa
untuk menambahkan gambar agar petunjuk tersebut lebih jelas dan menarik
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar